Greeting.

Thank you for Visit my Site. I Appreciate for your effort.
for comment and critic, please contact us at our email :
azzer.nomad@gmail.com / rezza_aryo@student.gunadarma.ac.id

Selasa, 06 Desember 2011

Saladin The General


*Saladin atau Salahuddin mungkin adalah pemimpin Muslim terhebat pada Abad Pertengahan. Bagi rakyatnya dia adalah pahlawan suci. Bahkan musuh Kristianinya pun terpesona dengan integritas dan keberaniannya.

*Saladin dikenal sebagai prajurit hebat, tapi dia juga taat pada agamanya. Dia membangun sekolah, masjid, dan kanal.

*Saladin adalah orang Kurdi, lahir di Tkrit kini Irak, tahun 1137. tapi di besarkan di Siria (Suriah).

*Dia Menjadi prajurit saat berumur 14 tahun. Sejak awal dia punya kepercayaam kuat pada konsep jihad (perang suci membela agama Islam).

*Kepemimpinan Saladin menjadikannya orang terkemuka dan tahun 1169 dia menjadi sultan (penguasa) Mesir (Egypt).
Timur Tengah (1190 M.). Wilayah kekuasaan Shalahuddin (warna merah); Wilayah yang direbut kembali dari pasukan salib 1187-1189 (warna merah muda). Warna hijau terang menandakan wilayah pasukan salib yang masih bertahan sampai meninggalnya Shalahuddin
*Dengan diplomasi dan penaklukkan, dia menyatukan negara muslim (yang terpecah belah oleh persaingan selama 88 tahun, sejak pasukan Perang Salib merebut Yerusalem tahun 1099) 

*Tahun 1187 , dengan bersatunya Islam Saladin mampu mengalihkan perhatiannya untuk mengusir pasukan Perang Salib keluar dari Timur Dekat.


*Pada 4 July 1187, Saladin mengarahkan perjalanan pasukan Perang Salib di Hattin, Palestina. Kemenangan ini sangat menghancurkan Perang Salib, karena dalam waktu 3 bulan orang Muslim telah merebut kembali hampir semua wilayah yang pernah diambil dari mereka.

*Karena terkejut dengan kejatuhan Yerusalem, negara-negara Kristen ambil bagian dalam Perang Salib terakhir, sebagian dipimpin oleh Richard the Lionheart.

*Kepemimpinan Saladinlah yang membuat Muslim bisa menyerang pasukan Perang Salib dengan gencar. Richar dan Saladin akhirnya bertemu dan karena keduanya saling mengagumi satu sama lain, mereka menghentikan gencatan senjata dan mengakhiri Perang Salib.

<Saladin pastilah orang yang picik dan ambisius. Tapi mereka yang pernah bertemu dengannya mengatakan dia adalah pemimpin yang paling sederhana, bermoral, dan murah hati. Anehnya, dia meninggal dalam keadaan tidak punya uang sepeser pun.