*Pelepasan energi nukleus dari jutaan atom membuat pembangkit tenaga listrik dan bom atom mampu menghasilkan energi dalam jumlah yang melimpah.
*Fusi nuklir menghasilkan energi nuklir ketika terjadi penggabungan atom-atom kecil, seperti deuterium (sejenis hidrogen).
*Fusi nuklir adalah reaksi yang menyebabkan bintang-bintang bisa tetap bercahaya dan bom atom hidrogen memiliki kekuatan yang sangat merusak.
*Fisi nuklir menghasilkan energi nuklir ketika terjadi pemecahan nukleus yang berukuran besar, seperti uranium dan plutonium.
*Dalam Fusi nuklir, untuk bisa membelah nukleus maka neutron ditembakkan ke dalam bahan bakar nuklir.
*Seiring bertumbuknya neutron ke nukleus, nukleus pun akan terbelah dan menghasilkan lebih banyak neutron. Neutron ini kemudian akan memborbardir nukleus lain yang menyebabkan nukleus-nukleus lain itu terbelah. Sehingga, menghasilkan lebih banyak neutron yang akan kembali memborbardir nukleus lainnya. peristiwa ini disebut Reaksi Berantai.
Cara kerja fisi adalah dengan menembakkan neutron kedalam nukleus uranium atau plutonium.
apabila nukleus terbelah maka akan dilepaskan lebih banyak neutron yang juga akan membelah lebih banyak nukleus lagi, sehingga memicu terjadinya reaksi berantai.
*Sebuah bom atom (A-Bomb) adalah salah satu dari dua jenis utama senjata nuklir. Cara Kerjanya melibatkan ledakan karena terjadi fisi nuklir uranium-235 dan plutonium-239 yang tidak terkendali.
*Sebuah bom hidrogen (H-Bomb) atau senjata termonuklir menggunakan ledakan konvensional untuk memfusikan nukleus deuterium dalam sebuah ledakan nuklir yang besar sekali.
*Bom Hidrogen yang meledak di Novaya Zemlya pada tahun 1961 melepaskan energi 10.000 kali lebih besar daripada bom yang dijatuhkan ke kota hiroshima, Jepang pada tahun 1945.